• Generasi Meriam – Lodong Karbit dari Bambu

    Sumber : www.kaskus.co.id
    Pada postingan kali ini, saya akan berbagi pengetahuan tentang Meriam, Taukah apa Meriam itu.
    Pada jaman dahulu, Meriam merupakan alat untuk perang di masa penjajahan, Meriam banyak terbuat dari bahan berat dan kuat, ukurannya pun beragam, dan dibuat untuk berperang, dan Meriam bisa menembakan peluru sangat jauh. lalu apa kaitannya dengan postingan saya kali ini, Meriam sama halnya dengan Lodong bambu yang dikenal di daerah sunda dinamakan lodong karbit atau ditempat temen-temen apa namanya ya? Lodong karbit merupakan permainan mada masa dulu yang menggunakan karbit sebagai materialnya, namun lodong karbit tidak mengeluarkan peluru jadi tidak terlalu berbahaya.


    Di masa sekarang era jaman modern, jaman canggih. Permainan ini masih populer, dan masih banyak yang memainkan nya. Terutama dikalangan para anak remaja ketika menjelang hari raya idul fitri.
    Permainan ini dinamakan lodong karbit dikarenakan bahan nya cukup sederhana. Yaitu karbit, bisa di beli di toko toko material.

    Cara membuat...


    1. Potong bambu sebesar betis, atau pun ukuran yang temen-temen mau, sepanjang 1.5 meter
    2. Beri lubang pada bagian dalam buku (sekat bambu) pada ujung sekat bambu belakang tidak boleh di beri lubang karena untuk menampung air.
    3. Beri lubang pada bagian luar belakang bambu sebesar tutup botol, untuk memasukan amunisi (karbit)
    4. Buat tutup lobang, ukuran sebesar lubang yang di buat, untuk menahan gas keluar dari bambu, membuat tutup lobang bisa menggunakan batang kelapa.


    Cara Memainkan


    • Masukan air pada bambu, lewat lubang yang telah di buat, secukupnya jangan terlalu penuh.
    • Masukan karbit, sebesar kelereng, dan jangan terlalu banyak takut Bambunya belah.
    • Tutup lubang bambu, menggunakan tutup yang telah di buat. Tunggu 1 menit
    • Nyalakan karbit menggunakan obor, pada lubang bambu. Dan jangan terlalu dekat ke daerah lubang bambu.
    • Lalu Lodong Meledak.


    Perhatian : permainan ini butuh pendamping orang dewasa, jangan dilakukan oleh anak di bawah umur tanpa pengawasan orang dewasa

    Prinsip Kerja Lodong karbit sama halnya dengan Meriam, namun lodong tidak bisa menembakan peluru karena tidak ada peluru.

    Meriam merupakan alat/media pembelajaran yang digunakan sebagai alat pelontar dalam pelaksanaan praktikum mata pelajaran Fisika, khususnya materi Gerak Pabola
    Alat ini terdiri dari beberapa komponen sebagai berikut :

    A.   Bagian Pendukung

    Penopang : merupakan bagian yang berfungsi sebagai tempat berdririnya meriam dan tempat untuk menancapkan pasak kawat penyangga.

    Kawat penyangga : merupakan batang kawat yang berfungsi sebagai penyangga posisi kemiringan meriam yang posisinya dikuatkan menggunakan pasak.

    Busur : merupakan busur derajat yang berfungsi untuk  mengukur/menentukan besarnya sudut kemiringan (elevasi) dari meriam.

    B.  Bagian inti ( Meriam ) --> Merupakan modifikasi dari Atraktor

    1.      Selongsong : merupakan tabung dari logam yang berfungsi sebagai wadanh bagi pegas pelontar.
    2.      Pegas : terbuat dari baja yang berfungsi sebagai pelontar/pendorong
    3.      Bilah pelontar :  terbuat dari logam berfungsi sebagai perpanjangan dari pegas yang berfungsi sebagai pendorong/pelontar peluru/kelereng
    4.      Pemicu :  merupakan tombol yang berfungsi sebagai pengunci posisi meriam (pelontar) sebelum di tembakkan.

    C.  Alat Tambahan
    1.      Kelereng ukuran sedang sebagai peluru
    2.      Mistar/penggaris (min 150 cm)

    Sumber : ngiamasta.wordpress.com


    Sumber : ngiamasta.wordpress.com

    MEKANISME KERJA ( PENGGUNAAN )
        1.      Tentukan  sudut kemiringan (elevasi) yang akan digunakan, kemudian kokohkan posisi kemiringa dengan menggunakan penopang (kawat dan pasak)
    2.      Tekan bilah pelontar sampai terdengar “klik” yang menandakan meriam dalam posisi terkunci dan siap tembak/lontar
    3.      Tepatkan peluru (kelereng) di ujung bilah pelontar
    4.      Tekan tombol pemicu
    5.      Amati dan tentukan/tandai tempat jatuhnya kelereng, kemudian ukur dengan menggunakan mistar dari pasak penopang sampai tempat jatuhnya kelereng
    6.      Catat hasil pengamatan dalam tabel hasuil pengamatan
    Sumber : ngiamasta.wordpress.com



    Sumber : ngiamasta.wordpress.com
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    GET A FREE QUOTE NOW

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

    ADDRESS

    4759, NY 10011 Abia Martin Drive, Huston

    EMAIL

    contact-support@mail.com
    another@mail.com

    TELEPHONE

    +201 478 9800
    +501 478 9800

    MOBILE

    0177 7536213 44,
    017 775362 13